Buku ISBN

  • Buku-Buku Terbitan KAO Press

PENGENALAN PADA PERJANJIAN LAMA

Buku ini merupakan “anak tangga pertama” bagi mereka yang ingin mendalami Perjanjian Lama dengan serius. Di dalamnya diberikan beberapa hal yang perlu diketahui oleh pelajar Pemula ketika memulai studinya dalam ranah Perjanjian Lama. Oleh sebab itu, pembahasan yang ada di dalam buku ini dibuat sesederhana mungkin dan menghindari istilah-istilah teknis yang dapat menimbulkan kebingungan bagi pelajar pemula. Saya menghindari tulisan bahasa Ibrani dan sudah mentransliterasikannya ke dalam bahasa Indonesia guna menghasilkan tulisan yang ringan dalam buku ini. Di dalam buku ini berisi tentang:

Pendahuluan. Bagian ini memberikan gambaran umum dari kitab yang dipelajari. Terdiri atas dua sampai empat paragraf yang memberikan informasi penting dari sebuah kitab. Sama seperti pepatah Amerika yang berkata “semakin luas danau, semakin tipis pula lapisan es yang dihasilkan”, demikian juga berlaku bagi pendahuluan masing-masing kitab ini. Pendahuluan ini tidak akan pernah bisa menggambarkan keseluruhan isi kitab. Kitab-kitab dalam Perjanjian Lama bagaikan sebuah tambang emas. Semakin dalam digali, anda akan semakin banyak menemukan harta yang terpendam di dalamnya. Pendahuluan dalam bagian ini akan memberikan pintu masuk untuk anda dapat menggali lebih dalam lagi.

Judul. Bagian ini memberikan informasi berupa judul kitab dalam beberapa Alkitab penting yang perlu kita ketahui. Diantaranya adalah judul dari Alkitab orang Ibrani yang terkenal dengan BHS, Alkitab Septuaginta, dan Alkitab Vulgata. Hal ini dimaksudkan supaya pelajar pemula dapat mengerti istilah-istilah yang sering digunakan di dalam buku-buku Teologi secara umum.

Ciri Khas. Bagian ini memberikan ciri khas masing-masing kitab yang membedakan kitab satu dengan kitab yang lain. Dengan mengetahui bagian ini, pelajar pemula dapat memiliki pemahaman masing-masing kitab dengan lebih luas. Bagian “ciri khas” ini diunduh dari Alkitab Sabda yang ada di internet. Saya berterima kasih kepada Alkitab Sabda yang mau membagikan ilmu yang berguna ini bagi kemajuan dunia teologi di Indonesia. Saya menyarankan saudara bisa membuka halaman ini (http://alkitab.sabda.org/article) guna memperoleh pemahaman yang lebih menyeluruh dari apa yang dibahas di dalam buku ini.  

Penulis. Bagian ini memberi gambaran tentang siapakah penulis dari masing-masing kitab PL tersebut. Memang sampai sekarang masih ada perdebatan antar teolog PL mengenai kepenulisan ini. Buku ini mengikuti pandangan kaum Injili Konservatif mengenai kepenulisan masing-masing kitab. Kepenulisan ini masih mempertahankan pandangan-pandangan kuno yang ada di dalam Talmud dan menghindari penggunaan Kritik Tinggi untuk mencari kebenaran dari kepenulisannya. Pengetahuan tentang kepenulisan ikut memberikan sumbangsih yang penting untuk Eksegesis nantinya.

Tanggal. Penanggalan yang dimaksudkan adalah berkenaan dengan perkiraan waktu kejadian dari masing-masing peristiwa yang diceritakan oleh masing-masing kitab. Narasi yang ada di Perjanjian Lama bukanlah sebuah mitos atau karangan belaka. Kesejarahan yang ada di kitab-kitab PL benar-benar pernah terjadi di dunia nyata. Dengan mengetahui penanggalan ini, pelajar pemula dapat mengetahui alur kesejarahan Perjanjian Lama. Selain itu, pelajar dapat membandingkan sejarah yang ada di dalam Alkitab dengan sejarah dunia yang ada guna menghasilkan gambaran yang lebih hidup. Contohnya, perhatikanlah penanggalan dari peristiwa keluarnya bangsa Israel dari Mesir yang tercatat di Kitab Keluaran. Jika penanggalan ini dihubungkan dengan sejarah dunia, maka nyatalah bahwa pada saat itu negara Mesir sedang diperintah oleh seorang raja yang kejam dan ambisius dalam membangun piramida! Pikirkan juga kisah mengenai Yunus dan perhatikanlah dari sejarah dunia mengenai bangsa Asyur. Sejarah dunia mencatat mengenai kekejaman Asyur. Maka pantaslah jika Yunus menginginkan hancurnya bangsa itu daripada memberitakan berita pertobatan.

Penerima. Saya juga memberikan informasi mengenai penerima masing-masing kitab tersebut. Penerima pertama merupakan orang-orang atau kelompok yang secara langsung mendapatkan efek dari dari kitab tersebut. Sedangkan penerima tersirat adalah Israel, gereja, atau semua orang percaya masa kini.

Ayat dan Kata Kunci. Fungsi dari ayat kunci dan kata kunci dalam buku ini adalah sebagai jembatan bagi pelajar pemula untuk semakin mengerti gambaran umum masing-masing kitab. Ayat kunci adalah ayat-ayat penting yang menggambarkan keseluruhan isi maupun tujuan yang sedang disampaikan penulis. Sedangkan kata kunci adalah kata-kata atau frase yang sering muncul dalam sebuah kitab. Jika sebuah kata memiliki intensitas permunculan yang sering, itu berarti bahwa kata tersebut sangatlah penting bagi teks yang bersangkutan.

Tujuan. Berisikan kemungkinan-kemungkinan tujuan penulis bagi penerima pertamanya yang diamati sendiri dari teks yang ada. Mengerti tujuan penulis merupakan hal yang penting bagi eksegesis. Dengan mengetahui tujuan penulis, pelajar pemula bisa membaca setiap teks-teks PL dengan lebih hidup.

Berita dan Pesan. Bagian ini mengetengahkan berita dan pesan yang ingin disampaikan penulisnya. Bagian ini lebih condong kepada “pelajaran rohani” yang berlaku bagi semua orang percaya di segala tempat dan jaman. Bagian ini juga dapat digunakan sebagai sarana pertumbuhan rohani bagi para pelajar pemula.

Tema. Berisikan kalimat-kalimat singkat yang menggambarkan tema umum yang diketengahkan oleh sebuah kitab. Dengan mengingat kalimat ini akan memudahkan pelajar pemula mengerti keseluruhan isi kitab yang ada.

Teologi Utama. Berisikan beberapa teologi yang menonjol dalam sebuah kitab. Merupakan hal yang mustahil jika teologi yang ada dalam bagian ini disebut dengan teologi yang utuh. Bagian ini lebih tepat disebut sebagai “potongan-potongan” Teologi yang menonjol dalam sebuah kitab. Sekolah teologi memiliki mata kuliah khusus untuk membahas bagian ini. Biasanya Teologi PL dibagi menjadi dua bagian yaitu Teologi PL 1 (Teologi Kejadian-Ester) dan Teologi PL 2 (Teologi Ayub-Maleakhi). Karena buku ini lebih bersifat pengantar, maka saya menghindari pembahasan-pembahasan yang lebih serius dari Teologi Perjanjian Lama.

Tipologi Kristus. Secara sederhana tipologi dapat diartikan sebagai gambaran dari salah satu aspek dari pribadi, karya, atau pelayanan Kristus dalam Perjanjian Baru. Hal yang menguatkan tipologi adalah adanya kesatuan antara PL dan PB sebagai Kitab Suci Kristen. Dalam bagian ini saya menunjukkan beberapa gambaran atau bayang-bayang Kristus yang ada di Perjanjian Lama. Tipologi bisa berkenaan dengan nubuatan, tipe-tipe, atau peristiwa-peristiwa tertentu yang mengacu kepada Yesus Kristus dalam Perjanjian Baru.

Garis besar. Berisikan pembagian kitab berupa garis besar dari masing-masing kitab. Hal ini dimaksudkan supaya pelajar pemula dapat berfikir secara sistematis sesuai dengan garis besar yang ada.  Pembagian garis besar ikut memberikan sumbangsih yang besar dalam memetakan sebuah kitab dalam Perjanjian Lama.

Buku ini pada dasarnya adalah pengembangan dari diktat kuliah yang saya ampu yaitu Pengenalan Pada Perjanjian Lama. Sedangkan diktat kuliah yang saya pakai untuk mengajar merupakan pengembangan dari sebuah tulisan Analisa Perjanjian Lama dari dosen sekaligus Gembala Sidang yang saya kasihi yaitu Pdt. Parlaungan Gultom., PhD. Gambar-gambar yang dipakai dalam buku ini merupakan gambar dari Power Point “Walk Thru the Old Testament” yang dipersiapkan oleh seorang sarjana dari Dallas Teological Seminary yaitu Bruce Wilkinson. Power point ini saya dapatkan dari Dr. Saparman., STM dalam kelas Hermeneutika. Kiranya ketebalan dan banyaknya halaman di dalam buku ini tidak membuat anda pusing dan kemudian malas untuk mempelajarinya. Masukan-masukan yang membangun akan sangat saya nantikan guna memperbaiki buku ini. Nikmatilah lembar demi lembar dari buku ini dan anda akan mendapatkan manfaat yang tiada terkira untuk menyelami Perjanjian Lama dengan lebih mendalam!